Cuaca yang cukup terik di pagi hari membuat beberapa peserta upacara pingsan, namun berkat kesiapsiagaan PMI, para peserta tersebut dapat tertangani dengan cepat.
Ghufron Evyan Efendi, Sekretaris PMI Kabupaten Jember yang ikut upacara Hari Pahlawan 10 November 2025 di Alun-Alun Jember, mengatakan bahwa PMI menurunkan tim medis gabungan yang lengkap untuk menjamin kelancaran jalannya upacara.
"Kami menyiagakan total 5 personil staf dan relawan PMI, didukung penuh oleh 2 tim Palang Merah Remaja (PMR) Wira dari SMKN 4 Jember," ungkap Ghufron Evyan Efendi.
Menurut dia, PMI Kabupaten Jember memiliki tim medis yang memadai untuk mendampingi peserta upacara. "Selain itu, satu unit ambulans juga disiagakan di lokasi untuk memberikan pertolongan pertama secara cepat dan, jika diperlukan, melakukan rujukan medis," ucapnya.
Respon Cepat Terhadap Peserta yang Tumbang Selama upacara berlangsung, beberapa peserta, mayoritas dari kalangan pelajar dan mahasiswa, mengalami pusing hingga pingsan. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh cuaca panas menyengat, kelelahan, dan kurangnya sarapan sebelum upacara.
Tim medis PMI dan PMR SMKN 4 Jember segera bertindak cepat, dengan sigap, para relawan mengevakuasi peserta yang pingsan ke posko kesehatan yang telah disiapkan di area teduh. Mereka diberikan pertolongan pertama berupa pengecekan tensi, oksigen dan pendinginan tubuh.
"Beberapa peserta mengalami dehidrasi ringan hingga sedang. Alhamdulillah, berkat kecepatan penanganan oleh tim di lapangan, kondisi mereka segera pulih dan tidak ada yang membutuhkan rujukan ke rumah sakit," tambah Ghufron.
PMR, Garda Terdepan Kemanusiaan Keterlibatan aktif PMR Wira SMKN 4 Jember dalam operasi siaga ini menjadi bukti keberhasilan pembinaan kader-kader muda PMI di lingkungan sekolah.
Para anggota PMR berperan vital, mulai dari membantu evakuasi hingga memberikan dukungan moral kepada rekan-rekan mereka.
Kesiapsiagaan penuh yang ditunjukkan PMI Kabupaten Jember dalam setiap kegiatan publik berskala besar di Jember merupakan komitmen nyata PMI untuk terus menjaga keselamatan dan kesehatan masyarakat, menegaskan peran mereka sebagai Pahlawan Kemanusiaan di garis depan. (Red).
